Jelang Pencoblosan, Paslon Ulfah-MHG Genjot Kampanye Hingga Pelosok

BARRU - Menjelang pencoblosan Pilkada 2024 yang semakin dekat, pasangan calon nomor urut 2, dokter Ulfah-MHG terus menggenjot kampanye program.

Keduanya masing-masing mengambil agenda kampanye di lokasi yang berbeda.

Baca juga: Inginkan Perubahan, Masyarakat Kotabaru Bentuk Relawan Anies Presiden 2024

Kali ini, dokter Ulfah memasuki pelosok desa Paccekke, kemudian dilanjutkan kampanye di Kelurahan Kiru-kiru, Kecamatan Soppeng Riaja, Senin (11/11/2024).

Di Paccekke, warga mayoritas ibu-ibu menyambut hangat mantan direktur RSUD Barru tersebut.

Baca juga: Dari Puncak, AHY Minta Seluruh Kader Demokrat Persiapkan Upaya Raih Kemenangan di 2024

Mereka dengan serius mendengarkan kabar gembira program bantuan yang dicanangkan dokter Ulfah yang nantinya akan direalisasikan jika terpilih memimpin Kabupaten Barru.

Warga ibu-ibu maupun bapak-bapak di desa pegunungan tersebut tak sekadar menyampaikan dukungannya.

Baca juga: Klarifikasi Ketua DPP PPP Terkait Video 'Amplop Kiai' Suharso Monoarfa

Akan tetapi mereka berkomitmen di hadapan dokter Ulfah akan datang bersama-sama ke TPS untuk mencoblos Paslon nomor di TPS pada Pilkada 27 November mendatang.

"Dokter Ulfah-MHG pilihan kami. Pasti kami coblos nomor 2 di TPS nanti, " kata salah seorang ibu-ibu, Hawang.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Menguat, Semua Merapat

Program bantuan seragam sekolah gratis serta asuransi gagal panen dan ternak paling dinanti penduduk mayoritas pekerja petani dan peternak di desa Paccekke. 

Termasuk program BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan gratis sebagai program keberlanjutan dokter Ulfah-MHG.

Baca juga: Rifqinizamy Karsayuda Setujui Pilkada 2024 Dipercepat

Demikian juga di Kiru-kiru, warga di wilayah Kecamatan Soppeng Riaja ini menegaskan mencoblos nomor urut dokter Ulfah-MHG adalah pilihan terbaik untuk Barru lebih maju dan sejahtera ke depannya.

"Yakin dokter Ulfah dan MHG bisa kasih yang terbaik untuk semua warga Barru. Makanya sama-samaki, harus coblos nomor 2, " ujar warga, Harun.